Hebat! Mahasiswa UGM Ciptakan Salep Dari Darah Sapi
Selama ini mungkin kita hanya menganggap darah hewan ternak seperti sapi hanya menjadi limbah.
Padahal satu ekor sapi dapat menghasilkan 23 liter darah ketika di sembelih. Adapun dalam sehari sebuah rumah potong dapat menyembelih puluhan bahkan hingga ratusan ekor sapi. Sehingga banyaknya darah sapi yang ada dirumah pemotongan hewan menjadi limbah yang sangat mengganggu.
Tapi untunglah berkat kreatifitas dan tekat yang kuat dari sejumlah mahasiswa UGM, limbah darah sapi tersebut kini telah dapat dimanfaatkan sebagai salep luka bakar. Merekalah Rahmad Dwi Ardiansyah, Riefky Pradipta Baihaqi, M. Nury Nuha Naufal, M.Atabika Farma dan Aprilia Maharani yang telah menciptakan penemuan tersebut. Mereka semua adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran UGM.
Untuk cara pembuatannya dimulai dengan mensterilkan darah dilaboratorium sehingga darah menjadi bening. Proses sterilisasi ini bertujuan untuk mematikan bakteri atau microba lain yang terdapat didalam darah sapi. Setelah itu, darah yang telah disterilkan dicampur dengan platelet rich plasma dengan komposisi yang telah di ujikan. Dari dua campuran bahan itulah kemudian dicampur lagi dengan bahan pembuat salep sehingga warnanya menjadi putih dan siap untuk digunakan.
Dalam proses pembuatannya produk ini telah di uji keamanannya sehingga aman untuk digunakan dalam pengobatan luka bakar.
Selain itu dalam pengujian ternyata salep darah sapi ini lebih efektif dalam penyembuhan luka bakar ketimbang dengan salep pabrikan. “Kami sudah buktikan dalam riset selama satu bulan. Sampelnya adalah tikus. Penyembuhan luka bakar pada tikus hanya membutuhkan waktu selama 21 hari dengan menggunakan salep yang kami ciptakan.
Sementara itu pada tikus lain yang menggunakan salep pabrikan butuh waktu 27 hari,” ujar M. Nury Nuha pada saat mempresentasikan hasil penelitiannya dikampus UGM.
Salep buatan mahasiswa UGM ini diharapkan dapat memberikan sumbangsi terhadap dunia kesehatan khususnya di Indonesia karena pembuatan salep yang beredar di pasaran saat ini masih terkendala dengan keterbatasan bahan bakunya. Selain itu pembuatan salep yang berbahan baku darah sapi ini terbukti efektif dalam memanfaatkan darah sapi yang selama ini dianggap hanya menjadi limbah.
Keren juga tuh mahasiswa,...
ReplyDeleteSiiip
Woww.... dahsyat penemuannya!!!!, smg segera diproduksi masal..
ReplyDeletesalam kenal dari: Spesialis pembuatan SOFTWARE CUCI MOBIL
mantap banget mas..
ReplyDeleteblog walking all Download Software Terbaru 2014
21 hari cepet apa lambat y :O
ReplyDelete